Jaringan Wi-Fi Publik di Gelaran Piala Dunia 2018 Rawan Hacker

Seperti yang sudah diteliti oleh Kapersky Lab, terbukti sebanyak 7.176 dari sekitar 32.000 jaringan Wi-Fi publik di kota penyelenggara Piala Dunia 2018 di Rusia tahun ini berisiko tinggi lho.

Dinar Surya Oktarini
Minggu, 24 Juni 2018 | 14:15 WIB
Wi-Fi Piala Dunia 2018/chinadaily.com

Wi-Fi Piala Dunia 2018/chinadaily.com

Hitekno.com - Perhelatan akbar Piala Dunia 2018 yang diselenggarakan di Rusia harusnya menjadi ajang dengan tingkat standar keamanan yang tinggi, termasuk keamanan terhadap jaringan Wi-Fi publiknya.

Tapi siapa sangka, kalau gelaran turnamen sepak bola terbesar di dunia ini memiliki masalah keamanan pada Wi-Fi publiknya.

Seperti yang sudah diteliti oleh Kapersky Lab, terbukti sebanyak 7.176 dari sekitar 32.000 jaringan Wi-Fi publik di kota penyelenggara Piala Dunia 2018 di Rusia tahun ini berisiko tinggi lho.

Baca Juga: Oppo A3 Sudah Mulai Dijual di Taiwan, Ini Harganya

Padahal di ajang empat tahunan ini, tidak sedikit pengunjung yang membagikan pengalaman mereka saat Piala Dunia berlangsung di media sosial.

Wi-Fi Piala Dunia 2018/chinadaily.com

Sumber foto: chinadaily.com

Baca Juga: Dukungan VR di Xbox Tidak Lagi Menjadi Fokus Microsoft

Menurut Denis Legezo, Peneliti Keamanan Senior di Kapersky Lab mengatakan "kurangnya enkripsi lalu lintas data, ditambah dengan perhelatan berskala global seperti Piala Dunia FIFA membuat jaringan Wi-Fi nirkabel menjadi terget para pelaku kejahatan yang menginginkan akses mudah ke data pengguna.

Ada beberapa kota yang paling aman adalah kota-kota yang relatif kecil, seperti Saransk (10 persen) dan Samara (17 persen) dengan jaringan Wi-Fi publik yang dinilai aman.

Hampir dua pertiga dari semua jaringan Wi-Fi publik di lokasi-lokasi tersebut menggunakan Wi-Fi Protected Accesss (WPA/WPA2).

Baca Juga: Rekomendasi 5 Aplikasi untuk Menikmati Puisi

Protokol tersebut dianggap sebagai salah satu cara paling aman untuk penggunaan Wi-Fi dari kejahatan cyber.

Sedangkan, terdapat tiga kota dengan persentase tertinggi yang memiliki jaringan Wi-FI yang tidak aman, antara lain Saint Petersburg (terdapat 37 persen titik W-Fi tidak aman), Kaliningrad (sebanyak 35 persen) dan Rostov (dengan 32 persen titik Wi-Fi yang tidak aman).

Berikut langkah antisipasi yang sudah HiTekno rangkum untuk kamu yang punya rencana pergi menonton Piala Dunia 2018 di Rusia.

Baca Juga: Fakta Menarik Mengenai Ramalan Astrologi, Kamu Percaya?

Beberapa hal ini perlu kamu perhatikan lho untuk melindungi data pribadi yang bisa saja diretas melalui sambungan jaringan yang digunakan di sana.

Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah, gunakan jaringan Virtual Private Network (VPN) agar peretas tidak membaca data pribadi meski mereka mendapatkan aksesnya.

Kedua, jangan gunakan jaringan yang tidak dilindungi dengan kata sandi atau memiliki kata sandi yang mudah ditebak.

Selain itu, pakai jaringan dengan kata sandi yang diberikan oleh pihak penyelenggara yang sudah terferverifikasi.

Batasi penggunaan media sosial jika meras jaringan Wi-Fi publik yang kamu gunakan tidak aman.

Aktifkan opsi menggunakan koneksi aman seperti (HTTPS) di pengaturan perangkat smartphone kamu.

Terakhir, matikan koneksi Wi-Fi setiap kali tidak digunakan.

Beberapa kejahatan cyber telah menyebar luas, jadi kamu harus hati-hati dan tetap waspada ya.

Berita Terkait
TERKINI

Jaringan internet yang ditawarkan HSPnet berkapasitas tinggi hingga 6 Tb/s....

internet | 10:48 WIB

Intel juga mengumumkan jajaran sistem-sistem AI baru yang skalabel dan terbuka, produk-produk generasi berikutnya dan ko...

internet | 18:50 WIB

Seluruh transaksi di acara JakCloth Ramadan 2024 akan menggunakan QRIS dan transfer bank melalui BI FAST....

internet | 14:12 WIB

PointStar menyatakan dukungannya terhadap misi pemerintah dengan memungkinkan integrasi seluruh proses bisnis organisasi...

internet | 17:09 WIB

Grab menjadi perusahaan teknologi pertama yang menerima Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPP...

internet | 17:15 WIB

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB
Tampilkan lebih banyak