Hitekno.com - Microsoft baru saja mengumumkan kalau telah mengakuisi Semantic Machines Inc, sebuah perusahaan di bidang kecerdasan buatan.
Seperti diketahui, saat ini Microsoft sedang serius mengembangkan asisten virtual bernama Cortana.
Akuisisi ini bukan hanya untuk menunjang pengembangan Cortana saja, namun juga chatbot sosial seperti XiaoIce.
Menurut CNET (20/5/2018), chatbot ini telah menangani 30 miliar percakapan di berbagai negara seperti China, Jepang, Amerika Serikat, India dan Indonesia.
Baca Juga
Semantic Machines menjelaskan dirinya sebagai perusahaan pengembang teknologi dasar yang memungkinkan manusia berinteraksi dengan komputer secara natural.
Perusahaan ini dipimpim oleh Dan Roth, profesor UC Berkeley Dan Klein dan profesor Stanford University, Percy Liang.
Penggabungan teknologi dari Semantic Machines dengan AI milik Microsoft diklaim akan meningkatkan kemampuan percakapan yang lebih natural.
Teknologi ini juga untuk meningkatkan kemampuan percakapan dari Cortana yang lebih natural lagi.
Seperti diketahui, pasar teknologi asisten virtual ini diramaikan para raksasa teknologi seperti Google dan Apple.
Sebelumnya, Google telah memperkenalkan teknologi asisten virtual dengan nama Duplex.
Persaingan teknologi asisten virtual ini juga diramaikan oleh Amazon dengan Alexa miliknya.
Ada pula Apple yang telah lama menghadirkan Siri sebagai asisten virtual di perangkat miliknya.
Samsung juga ikut masuk dalam persaingan ini dengan memperkenalkan Bixby.
Cortana milik Microsoft dianggap masih lemah sehingga susah untuk bersaing dengan para kompetitornya.
Hitekno.com/Agung Pratnyawan
