Hitekno.com - Kabar yang membuat penggemar patah hati baru saja datang dari tim eSports kenamaan, EVOS Esports. Salah satu assassin terbaik di Indonesia milik EVOS Esports, Oura atau Eko Julianto memutuskan untuk pamit dari tim yang telah membesarkan namanya ini.
Video pamitnya Oura EVOS dari tim kenamaan ini diunggah di akun Instagram tim tersebut @evosesports pada Selasa (28/1/2020) lalu.
Dalam video tersebut, Oura dalam testimoninya mengenang kembali karirnya sebagai pro player bersama EVOS Esports. Bagi Oura EVOS, berkerja sama dan berjuang bersama tim Mobile Legends EVOS Esports adalah memori yang susah ia lupakan.
3 tahun lamanya, Oura EVOS menjadi pro player dan bekerja sama dengan tim yang begitu ditakuti di Indonesia khususnya divisi Mobile Legends.
Baca Juga
Bersama Jess No Limit hingga Donkey dan kawan-kawan, prestasi Oura EVOS bersama EVOS Esports sudah dapat membawa nama tim ini sebagai tim terbaik di Indoensia.
Prestasi anyar dari tim ini adalah berhasil memenangkan Piala Dunia Mobile Legends M1 hingga berlaga di final SEA Games 2019. Walaupun kalah di SEA Games, dalam gelaran M1 Oura EVOS sukses membawa namanya sebagai MVP.
Oura EVOS menyebutkan bahwa Piala Dunia Mobile Legends M1 menjadi laga terakhir paling berkesan yang telah ia lalui bersama timnya sebagai pro player.
Lebih lanjut, Oura EVOS mengaku sangat berat menjadi pro player, namun perlu menjadi tidak mudah menyerah dan terus bangkit serta percaya dengan tim.
Mengenai alasan Oura EVOS pamit dari EVOS Esports, Bapak Assassins Indonesia ini disebut-sebut karena ingin lebih fokus menghabiskan waktu bersama istri dan anak perempuannya.
Pamit dari EVOS Esports, Oura EVOS sukses membuat siapa saja patah hati. Banyak yang menyayangkan keputusan ini sekaligus terus memberi support pada player dengan hero andalan X.Borg ini.
''See you again legend! We will miss you! Good luck the best assassin, offlaner and MVP'' tulis Frans Jeremy dalam kolom komentar YouTube.
Menutup video testimoni dirinya yang pamit dari EVOS Esports, Oura EVOS menyampaikan terima kasih pada tim yang telah ia huni selama 3 tahun ini.
