Alasan Redmi Note 13 Tidak Akan Mendapatkan Pembaruan HyperOS 3

Hitekno.com - Dalam beberapa waktu terakhir, komunitas pengguna Xiaomi cukup ramai memperbincangkan pengumuman mengenai peluncuran sistem operasi terbaru dari Xiaomi, yaitu HyperOS 3. Banyak yang terkejut karena Redmi Note 13 4G, salah satu model populer dari lini Redmi, tidak termasuk dalam daftar perangkat yang akan mendapatkan pembaruan ini.

Padahal, menurut informasi resmi dari Xiaomi Android Enterprise Recommended (AER), perangkat ini dijadwalkan masih akan menerima pembaruan keamanan rutin hingga 15 Januari 2028, dan juga sudah dipastikan akan mendapatkan HyperOS 2.2 yang berbasis Android 15.

Namun, tampaknya perjalanan pembaruan perangkat lunak resmi Redmi Note 13 4G akan berhenti sampai di situ saja. Hal ini menjadi bahan diskusi hangat di kalangan pengguna, khususnya para penggemar setia merek ini, karena perangkat lain yang memiliki spesifikasi hampir serupa justru masuk dalam daftar penerima HyperOS 3. Kondisi ini memunculkan tanda tanya besar, mengapa Redmi Note 13 4G tidak mendapatkan pembaruan terbaru tersebut, dan apa yang menjadi pertimbangan Xiaomi?

Jika mengacu pada informasi yang dipublikasikan oleh pihak Xiaomi, memang benar bahwa Redmi Note 13 akan menerima Android 15 melalui pembaruan HyperOS 2.2 sebagai versi terakhir dari sistem operasinya. Meski demikian, dari jadwal resmi peluncuran HyperOS 3, nama Redmi Note 13 tidak tercantum, yang berarti perangkat ini tidak akan mendapatkan versi terbaru dari sistem operasi tersebut.

Dilansir dari Xiaomi Time pada Selasa (14/10/2025), keputusan ini menimbulkan kebingungan karena ada perangkat seperti Redmi 15, yang menurut bocoran spesifikasi akan menggunakan prosesor dan RAM yang setara dengan Redmi Note 13 4G, namun masuk dalam daftar perangkat yang akan mendapatkan HyperOS 3.

Perbandingan ini menimbulkan berbagai spekulasi di kalangan pengguna dan pengamat teknologi. Banyak yang menduga bahwa alasan di balik tidak dimasukkannya Redmi Note 13 ke dalam daftar bisa berkaitan dengan strategi pemasaran Xiaomi, atau bisa jadi terdapat perbedaan teknis kecil pada komponen internal yang memengaruhi kemampuan perangkat dalam menjalankan pembaruan sistem yang lebih berat.

Pembaruan perangkat lunak pada ekosistem Xiaomi dikenal memiliki sistem penilaian yang kompleks. Tidak hanya spesifikasi utama seperti prosesor dan RAM yang menjadi pertimbangan, tetapi juga tanggal peluncuran perangkat, angka penjualan global, dan kemampuan spesifik komponen hardware turut memengaruhi.

Perbesar

Walaupun sekilas Redmi Note 13 4G memiliki kemampuan teknis yang serupa dengan perangkat lain yang kompatibel dengan HyperOS 3, bisa jadi ada perbedaan minor dalam arsitektur internal atau desain komponen yang membuatnya kurang ideal untuk menjalankan sistem operasi terbaru tanpa risiko penurunan performa atau kestabilan sistem.

Xiaomi sendiri tampaknya ingin memastikan bahwa semua perangkat yang menerima pembaruan besar tetap dapat berfungsi dengan optimal, sehingga terkadang perlu membuat keputusan yang kurang populer demi menjaga kualitas pengalaman pengguna.

Bagi pemilik Redmi Note 13 4G yang kecewa dengan keputusan ini, masih ada alternatif non-resmi yang bisa dijadikan pilihan. Komunitas pengembang Android yang aktif dan berdedikasi telah lama dikenal dengan kemampuannya dalam mengembangkan ROM kustom, yang bisa memperpanjang umur pakai perangkat dan memperkenalkan fitur-fitur terbaru walaupun secara resmi tidak lagi didukung oleh produsen.

Baca Juga: Cara Mengatasi Status WhatsApp yang Buram Saat Diunggah, Auto Jernih Seperti Asli

Tak menutup kemungkinan dalam waktu dekat para developer akan mengembangkan versi HyperOS 3 kustom yang bisa di-install di Redmi Note 13 4G. Meskipun proses ini tidak direkomendasikan untuk pengguna awam karena membutuhkan pemahaman teknis tertentu, seperti unlocking bootloader dan flashing ROM, ini bisa menjadi solusi jangka panjang untuk tetap mendapatkan pengalaman perangkat lunak terbaru.

Bagi pengguna yang masih ingin menjaga perangkat tetap up-to-date meskipun tanpa pembaruan sistem resmi, ada juga opsi untuk memperbarui aplikasi sistem secara manual. Beberapa platform pihak ketiga seperti HyperOSUpdates.com dan aplikasi seperti MemeOS Enhancer yang tersedia di Google Play Store memungkinkan pengguna untuk mendapatkan versi terbaru dari aplikasi sistem Xiaomi.

Dengan demikian, meskipun Redmi Note 13 4G tidak akan menerima HyperOS 3 secara resmi, masih ada berbagai opsi bagi pengguna yang ingin tetap memaksimalkan potensi perangkat mereka. Meskipun keputusan ini mengecewakan bagi sebagian pengguna, pemahaman akan alasan teknis dan strategi di baliknya dapat membantu memberikan perspektif yang lebih luas.