Hadapi Virus Corona, Xiaomi Meluncurkan Termometer Canggih

Perangkat ini diharapkan membantu pendeteksian pasien dengan gejala virus corona secara cepat.

Dinar Surya Oktarini | Rezza Dwi Rachmanta

Posted: Jum'at, 14 Februari 2020 | 07:30 WIB
Ilustrasi termometer inframerah dari Xiaomi. (YouTube/ Xiaomi Life)

Ilustrasi termometer inframerah dari Xiaomi. (YouTube/ Xiaomi Life)

Hitekno.com - Melalui platform Xiaomi Youpin, perusahaan baru saja meluncurkan sebuah termometer canggih. Disebut dengan perangkat bertipe "non-contact infrared thermometer", termometer ini dapat bekerja tanpa menyentuh langsung tubuh pasien.

Semakin merebaknya virus corona di China membuat raksasa teknologi asal negeri Tirai Bambu ini harus bertindak lebih.

Xiaomi meluncurkan termometer yang diberi nama Bencom Infrared Thermometer.

Perusahaan mengklaim bahwa suhu pengguna dapat diukur dalam kurun waktu 1 detik dengan akurasi pengukuran 0,2 derajat.

Bencom Infrared Thermometer dibanderol dengan harga 169 yuan atau Rp 331 ribu.

Tata cara penggunaan termometer inframerah dari Xiaomi. (Xiaomi Youpin)
Tata cara penggunaan termometer inframerah dari Xiaomi. (Xiaomi Youpin)

Termometer Xiaomi akan mulai dikirim ke pelanggan pada tanggal 26 Februari 2020.

Perangkat tersebut diprioritaskan untuk dipasarkan pertama kali di China sebagai tanggapan atas makin merebaknya virus corona.

Sebagai referensi, gejala orang terinfeksi virus korona meliputi pilek, sakit kepala, batuk, demam, sesak napas, kedinginan dan sakit di badan.

Karena pengukuran suhu tubuh merupakan salah satu parameter utama seseorang yang terindikasi telah terinfeksi virus corona, perangkat seperti termometer adalah sebuah kewajiban.

Ilustrasi termometer inframerah dari Xiaomi. (YouTube/ Xiaomi Life)
Ilustrasi termometer inframerah dari Xiaomi. (YouTube/ Xiaomi Life)

Termometer inframerah dinilai sebagai instrumen terbaik untuk melakukan pengukuran suhu tubuh manusia secara akurat.

Baca Juga: Xiaomi Super Charge Turbo 100 Watt, Isi Baterai Penuh dalam 17 Menit

Perangkat ini dilengkapi dengan sensor termofil presisi tinggi Heiman Jerman.

Dikutip dari Gizmochina, Bencom Infrared Thermometer harus diarahkan ke dahi pengguna untuk mendapatkan pendeteksian suhu yang benar.

Perangkat ini memiliki layar dan satu tombol yang digunakan untuk memulai pengukuran suhu.

Termometer Xiaomi akan bergetar setelah pendeteksian suhu dilakukan.

Jika suhu objek yang diukur lebih rendah dari 38 derajat, mesin akan bergetar sekali.

Namun apabila perangkat bergetar 3 kali, maka itu berarti suhu telah melebihi 38 derajat dan orang tersebut menderita flu serta demam.

Termometer Xiaomi sudah menggunakan layar LED yang menampilkan karakter putih pada latar belakang hitam sehingga mudah untuk dibaca.

Peluncuran termometer Xiaomi ini diharapkan membantu pemerintah China dalam pendeteksian awal pasien yang terindikasi terkena infeksi virus corona.

Berita Terkait Berita Terkini

POCO M8 Pro disebut rebranding dari Redmi Note 15 Pro Plus....

gadget | 18:33 WIB

Vivo Y500 siap meluncur sebagai penerus vivo Y300 dengan baterai 8.200 mAh, terbesar di jajaran ponsel vivo. Hadir denga...

gadget | 16:42 WIB

Huawei Device Indonesia resmi meluncurkan Huawei MatePad 11,5 inci (2025) di pasar Tanah Air....

gadget | 16:38 WIB

iQOO resmi merilis ponsel terbaru mereka, iQOO Z10 Lite, untuk pasar Indonesia dengan harga mulai Rp2.499.000...

gadget | 16:34 WIB

Inilah daftar HP Tecno 2025 terbaik: dari kamera flagship hingga baterai monster untuk gaming....

gadget | 15:38 WIB