Berantas Smartphone Ilegal, Akhirnya Tiga Menteri Teken Aturan IMEI

Kemenperin telah memiliki 1,4 miliar data IMEI dari pengguna ponsel di Indonesia.

Agung Pratnyawan
Sabtu, 19 Oktober 2019 | 07:45 WIB
Ilustrasi nomor atau kode IMEI pada sebuah smartphone. [Shutterstock]

Ilustrasi nomor atau kode IMEI pada sebuah smartphone. [Shutterstock]

Hitekno.com - Tiga menteri akhirnya sepakat dan tanda tangan aturan IMEI (Internasional Mobile Equipment Identity ) yang sebelumnya sempat tertunda.

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, dan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara pada Jumat (18/10/2019) meneken peraturan terkait identifikasi Internasional Mobile Equipment Identity (IMEI) sebagai upaya memerangi perdagangan smartphone di pasar gelap secara ilegal di Indonesia.

"Tujuannya adalah untuk memerangi pasar gelap atau penjualan telepon ilegal. Dan regulasi ini baru berlaku enam bulan kemudian," kata Menperin di Jakarta.

Baca Juga: Andalkan SIBINA, BRTI Jamin Keamanan Pusat Data IMEI

Airlangga menyampaikan, Kemenperin telah memiliki 1,4 miliar data IMEI dari pengguna smartphone, yang selanjutnya akan dicek dengan data milik Global System for Mobile Association (GSMA), yakni daya IMEI internasional.

"Jadi, dari dua daya ini sebetulnya pemegang smartphone industri itu aman. Tidak akan ada yang terganggu baik yang membeli di dalam maupun luar negeri, kecuali membeli dari pasar gelap," ujar Airlangga.

Dalam waktu enam bulan ini, lanjut Airlangga, semua pihak terkait akan berupaya meniadakan pasar ilegal untuk smartphone.

Baca Juga: Ini Tanggapan Samsung Soal Aturan Validasi IMEI

Pada dasarnya, Airlangga menambahkan, tidak ada perlindungan khusus untuk produk smartphone di dalam negeri, mengingat bea masuknya Rp 0.

Ilustrasi smartphone. (unsplash/Andreas Haslinger)
Ilustrasi smartphone. (unsplash/Andreas Haslinger)

Dengan aturan tiga menteri tersebut, yang ingin dilindungi adalah terhadap persaingan usaha yang tidak sehat, di mama produsen nasional harus membayar Pajak Pertambahan Nilai sebesar 10 persen, sementara smartphone ilegal tidak.

Menkominfo menyampaikan, potensi ekonomi dari pemberantasan smartphone ilegal tersebut mencapai Rp 2 triliun per tahun atau Rp 55 miliar per hari.

Baca Juga: Oppo Senang Pemerintah Segera Berlakukan Aturan Validasi IMEI

"Jadi, kalau ditunda sehari, ada kehilangan potensi Rp 55 miliar," ujar Rudiantara.

Sedangkan, Mendag menyampaikan bahwa dalam rangka mengamankan perdagangan smartphone di dalam negeri, Kemendag akan mensyaratkan label dan buku panduan berbahasa Indonesia.

"Demikian, kalau tidak ada keduanya, mudah ditelusuri bahwa barang ini adalah black market, meskipun di ujungnya nanti ditelusuri dari nomor pendaftaran IMEI sendiri," ujar Mendag.

Baca Juga: Lawan Smartphone BM, 3 Kementerian Kompak Rangkai Permen Soal Validasi IMEI

Menkominfo Rudiantara di Ruang Serbaguna, Gedung Kemenkominfo, Jakarta Pusat, Selasa (3/9/2019). [Suara.com/M Yasir]
Menkominfo Rudiantara di Ruang Serbaguna, Gedung Kemenkominfo, Jakarta Pusat, Selasa (3/9/2019). [Suara.com/M Yasir]

Hal tersebut, lanjut Mendag, juga berlaku untuk permohonan izin impor smartphone, sehingga pendeteksian juga mudah dilakukan.

Seluruh aturan dalam Peraturan Menteri Perindustrian, Menteri Perdagangan, dan Menteri Komunikasi dan Informatika tentang identifikasi Internasional Mobile Equipment Identity (IMEI) akan berlaku enam bulan setelah ditandatangani.

Setelah lama dinantikan, akhirnya aturan IMEI ada kejelasannya. Akankah aturan ini berhasil memberantas smartphone ilegal nanti? (Suara.com/ Liberty Jemadu).

Berita Terkait
TERKINI

Manfaatkan fitur AI di Samsung Galaxy Tab S9 series untuk memenuhi kebutuhan profesionalmu sehari-hari...

gadget | 10:21 WIB

Vivo V30 Series diklaim memiliki berbagai fitur yang mendukung perjalanan mudik lebih seru....

gadget | 10:20 WIB

Cek apa saja fitur andalan Realme 12 5G ini....

gadget | 10:11 WIB

Kamera FUJIFILM INSTAX mini 99TM ini merupakan seri premium terbaru dari kamera instan analog INSTAX sekaligus evolusi d...

gadget | 15:32 WIB

Cek berapa harga resmi dan spesifikasi yang ditawarkan Xiaomi 14....

gadget | 14:28 WIB

Ya, dengan HP Rp 1 jutaan sudah bisa jadi teman mudik dengan asyik....

gadget | 10:11 WIB

Jajaran Xiaomi 14, Xiaomi Watch 2, Xiaomi Watch S3, dan Xiaomi Smart Band 8 Pro ini telah resmi tersedia di pasaran....

gadget | 10:03 WIB

Xiaomi Indonesia resmi membawa jajaran produk terbarunya ini, cek apa saja....

gadget | 14:41 WIB

Xiaomi 14 dirancang dengan lensa optik Leica Summilux, desain compact dan performa handal....

gadget | 14:32 WIB

Pengguna Samsung Galaxy Z Flip5 dan Galaxy Z Fold5 bisa menikmatik kecanggihan Galaxy AI segera....

gadget | 17:08 WIB

Momen Lebaran yang sudah dekat bisa menjadi kesempatan bagi kita untuk bersama-sama mengarsipkan foto, video, hingga dok...

gadget | 15:46 WIB

PayDay Sale Maret 2024 menawarkan harga spesial HP POCO....

gadget | 11:29 WIB

Cek apa yang ditawarkan Huawei MateBook D 14 sebagai laptop premium....

gadget | 20:25 WIB

Lonjakan signifikan dalam laba bersih tersebut melebihi harapan pasar dan menandai tingkat profitabilitas tertinggi kedu...

gadget | 16:03 WIB

Berapa harga Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition ini?...

gadget | 15:55 WIB

Catat tanggalnya, Xiaomi 14 siap rilis ke Indonesia....

gadget | 15:18 WIB

Berapa harga Samsung Galaxy A55 5G dan Samsung Galaxy A35 5G?...

gadget | 18:30 WIB
Tampilkan lebih banyak