Kapal Ini Bukan Mitos, Ucapan Sejarawan Yunani 2.400 Tahun Lalu Terbukti

Kapal ini memiliki konstruksi yang dianggap sebagai mitos dari sejarawan Yunani.

Agung Pratnyawan | Rezza Dwi Rachmanta
Rabu, 20 Maret 2019 | 20:00 WIB
Konstruksi kapal yang karam sesuai dengan perkataan Herodotus. (Hilti Foundation/ Franck Goddio)

Konstruksi kapal yang karam sesuai dengan perkataan Herodotus. (Hilti Foundation/ Franck Goddio)

Hitekno.com - Setelah 2.469 tahun, ilmuwan kini bisa mengungkapkan kebenaran dari seorang sejarawan Yunani kuno, Herodotus.

Pada abad kelima SM, Herodotus mengunjungi Mesir dan menulis tentang perahu sungai yang tidak biasa di Sungai Nil.

Sebanyak 23 kalimat Historia-nya, mengungkapkan sejarah narasi besar pertama dunia kuno yang menggambarkan tentang konstruksi rumit perahu yang disebut ''Baris''.

Baca Juga: Mesin Kiamat Rusia Dipasang di Kapal Selam, Bikin AS dan NATO Ketir-ketir

Selama berabad-abad, para ilmuwan memperdebatkan pendapatnya karena tidak ada bukti arkeologis bahwa kapal semacam itu pernah ada.

Sekarang Herodotus membuktikan kebenarannya karena kapal itu bukanlah sebuah majas atau perumpamaan yang dilebih-lebihkan.

Bangkai kapal yang sangat terawat ditemukan di perairan sekitar kota pelabuhan Thonis-Heracleion yang tenggelam.

Baca Juga: Bukan Cuma 1, Ada 2 Kapal Tiruan Titanic Dibuat di Cina

Peneliti sedang melakukan observasi di kapal Baris yang karam. (Hilti Foundation/ Franck Goddio)
Peneliti sedang melakukan observasi di kapal Baris yang karam. (Hilti Foundation/ Franck Goddio)

''Baru setelah kami menemukan bangkai kapal ini kami menyadari bahwa Herodotus benar. Apa yang dijelaskan Herodotus adalah apa yang kita lihat,'' kata Dr Ramian Robinson, direktur pusat arkeologi maritim Universitas Oxford.

Pada 450 SM, Herodotus menyaksikan pembangunan sebuah kapal yang disebut Baris.

Sejarawan Yunani kuno itu sebelumnya menggambarkan bahwa perahu-perahu Baris memiliki tulang rusuk internal yang panjang.

Baca Juga: Ternyata, Kapal Perang Rusia Berisi Ratusan Ton Emas Hanya Scam

Tidak ada yang benar-benar tahu apa yang Herodotus maksud dan banyak menganggap sebagai kiasan.

Layar kemudi Baris. (IJNA)
Layar kemudi Baris. (IJNA)

Dikutip dari Guardian, dalam catatan Herodotus disebutkan bahwa pekerja akan memotong papan sepanjang dua hasta (sekitar 100 sentimeter) dan menyusunnya seperti batu bata.

Pada papan kayu yang terlihat seperti duri yang panjang, mereka memasukkan papan dua hasta lagi.

Baca Juga: Kapal Perang Rusia Ditemukan, Bawa Emas 200 Ton

Terdapat satu kemudi, yang melewati lubang di dalam kapal sementara tiangnya terbuat dari akasia dan memiliki layar yang terbuat dari papirus.

Render artistik kapal yang ditemukan ilmuwan. (Hilti Foundation)
Render artistik kapal yang ditemukan ilmuwan. (Hilti Foundation)

Banyak ilmuwan yang memperkirakan sebelumnya bahwa ribuan tahun yang lalu, konstruksi rumit ini sangat tidak mungkin di zamannya.

Namun dengan ditemukannya kapal Baris yang sesuai dengan perkataan Herodotus, ilmuwan harus menelan kata-katanya kembali.

Penemuan kapal berukuran hingga 28 meter ini diklaim sebagai salah satu kapal dagang Mesir kuno berskala besar pertama yang pernah ditemukan.

Kapal Baris semakin membuat ilmuwan makin mempercayai bahwa kemungkinan sejarawan Yunani kuno lainnya juga mempunyai fakta yang sama dan masih belum bisa kita buktikan.

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak