Hitekno.com - Lebih dari dua juta cuitan terkait Turki bergema di Twitter. Setelah gempa berkekuatan magnitudo 7,8 melanda Turki, video mengenai runtuhnya gedung viral di media sosial.
Banyak netizen yang bersimpati melihat pemandangan tersebut. Beragam hashtag seperti #deprem (gempa Bumi), #earthquake, #Turkey, dan #PrayForTurkey langsung menempati lima besar trending topik global pada pukul 14.00 WIB.
Dikutip dari The Guardian, laporan sementara menyebutkan bahwa terdapat 300 orang yang tewas di Turki dan Suriah karena gempa tersebut.
Baca Juga: Jadi Trending di Twitter, Sosok Tante Lina Bikin Netizen Kena Tipu
Jumlah korban diyakini masih akan bertambah dalam beberapa waktu ke depan. Gempa magnitudo 7,8 terjadi pukul 04.17 dini hari waktu setempat (pukul 01.17 GMT atau 08.17 WIB).
Menurut US Geological Survey (Survei Geologi AS), gempa Turki M 7,8 ini berpusat sekitar 32 kilometer dari Gaziantep.
Getaran dirasakan hingga ke Lebanon, Yunani, Israel, dan Siprus. Akun Rana Kashif (@Kashif_R9) membagikan momen saat seorang pria berteriak ke arah gedung. Banyak orang yang sudah turun ke jalan mulai menatap gedung tersebut.
Baca Juga: Salfok Lihat Penjual Buah Ini, Netizen: Ferdy Sambo Pas Masih Jadi Intel
Hanya selang beberapa detik, gedung ini tiba-tiba runtuh. Beberapa mobil yang ada di pinggir jalan juga terkena reruntuhan.
Akun @kci2013 juga membuat thread khusus mengenai gempa Turki. Kita bisa melihat beberapa gedung yang rata dengan tanah.
Pemandangan pada salah satu kota di Turki bahkan mirip medan perang.
Baca Juga: Bocah Bule Ini Dimarahi Sang Ibu, Sikapnya ke Orang Lain Bikin Netizen Terharu
"Tingkat kehancuran akibat gempa di Turki membuatnya terlihat seperti zona perang. Ini benar-benar memilukan. Pray for Turkey, terutama untuk orang-orang yang terjebak di bawah reruntuhan," tulis @kci2013. Berikut beberapa video dan foto viral mengenai gedung-gedung yang runtuh di Turki:
1. Gedung runtuh mengenai mobil di bawahnya.
2. Banyak gedung yang runtuh.
3. Warga histeris setelah melihat tempat tinggal mereka hancur karena gempa Turki.
