Niagahoster: Membangun Personal Branding dengan Living the Brand

Membangun personal branding atau tampilan yang ingin diperkenalkan ke luar, menjadi sebuah kebutuhan.

Agung Pratnyawan
Selasa, 13 September 2022 | 19:38 WIB
Niagahoster - Personal Branding dan Portofolio. (Niagahoster)

Niagahoster - Personal Branding dan Portofolio. (Niagahoster)

Hitekno.com - Personal branding menjadi penting dalam era digital, tidak hanya untuk para influencer. Niagahoster menilai para pemilik bisnis juga perlu memperhatikan personal branding mereka.

Era digital membawa banyak perubahan. Salah satunya adalah personal branding. Sebelumnya, personal branding tidaklah terlalu penting. Tidak banyak yang peduli siapa pemilik suatu bisnis, maupun tentang ada siapa saja di balik kesuksesan suatu bisnis atau perusahaan.

Namun sekarang dengan era media sosial dan website, personal branding menjadi amat penting untuk membantu individu atau bisnis terlihat berbeda dan lebih menonjol dibandingkan yang lain.

Baca Juga: Niagahoster: Integrasi Website dan WhatsApp untuk Memaksimalkan Digitalisasi Bisnis

Membangun personal branding atau tampilan yang ingin diperkenalkan ke luar, menjadi sebuah kebutuhan.

Founder Kopi Chuseyo, Daniel Hermansyah, mengatakan, personal branding harus dilakukan dengan konsisten dan bukan secara pura-pura.

"Sebagai founder bisnis, saya harus living the brand, bukan hanya gimmick. Pastinya harus sesuai dengan brand atau produk bisnis yang saya jalankan agar mendapat kepercayaan banyak orang," ujarnya dalam siaran Podcast Obsesif kolaborasi Medio by KG Media dan Niagahoster.

Baca Juga: Kolaborasi Niagahoster dan Komunitas WordPress, Gelar Road to WordCamp 2022

Dengan personal branding yang konsisten ia bangun, ia bisa menjaring interaksi yang lebih aktif dari pelanggan Kopi Chuseyo. Daniel juga berusaha untuk up to date dengan tren terbaru.

"Yang terpenting adalah mengerjakannya dengan 110% dan jangan setengah-setengah. Ada upaya, ada kegigihan, dan lakukan branding dari hati agar dapat living the brand," lanjutnya.

Membangun Citra Diri yang Kuat

Baca Juga: Brand Marketing Con 2022 by Niagahoster: Dunia Digital Penuh Semangat

Niagahoster - Personal Branding dan Portofolio. (Niagahoster)
Niagahoster - Personal Branding dan Portofolio. (Niagahoster)

Untuk bisa membangun personal branding yang baik, terlebih dahulu kenali diri sendiri dan kemampuan yang dimiliki. Jika mengikuti tips dari Daniel, personal branding dapat dimulai dengan mendalami hal yang kita ketahui dan sukai, atau hal yang bisa kita sukai dan kita pahami.

"Fokus awal adalah mencari niche yang sesuai dengan hal yang kita ketahui dan sukai. Ketika sudah mendapat niche yang tepat, personal branding akan terasa hidup," lanjut Daniel.

Dilansir dari Forbes, personal branding juga menjadi kesempatan bagi individu atau bisnis untuk mengendalikan narasi dan hanya menampilkan identitas atau keunikan yang ingin ditonjolkan pada orang banyak.

Baca Juga: Brand Marketing Con Niagahoster 2022, Siap Beri Wawasan Dunia IT Pasca Pandemi

"Oleh karena itu personal branding dapat meningkatkan kesempatan seseorang dalam persaingan pencarian kerja. Ketika CV sudah masuk ke perusahaan, rekruter akan menelusuri internet. Maka sangat bagus jika seseorang memiliki bekal personal branding yang cukup untuk bersaing," ujar Ayunda Zikrina, Head of Brand and Communication Team Niagahoster.

Manfaatkan Berbagai Platform Digital

Niagahoster - Personal Branding dan Portofolio. (Niagahoster)
Niagahoster - Personal Branding dan Portofolio. (Niagahoster)

Ketika ditanya platform yang tepat untuk personal branding, Daniel tidak bisa memberikan jawaban pasti. Ia mengatakan, platform terbaik bisa diketahui melalui proses percobaan sebelum menentukan platform mana yang paling tepat untuk branding.

Pilihan platform digital semakin banyak dan menjadi bahan pertimbangan bagi yang ingin membuat personal branding. Berbagai platform media sosial seperti Instagram, LinkedIn, Facebook, dan Twitter, serta website pribadi memiliki keunggulan yang berbeda-beda.

Namun, Daniel menambahkan, meski platform digital seperti media sosial dan website atau blog memegang peranan penting dalam personal branding, tapi juga tetap harus diimbangi dengan penampilan kita secara in-person.

"Kalau secara online personal brandingnya sudah bagus dan kuat, harus diikuti dengan penampilan secara offline. Jangan sampai personal branding secara online dan offline tidak sejalan," tutupnya.

Berita Terkait
TERKINI

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB

Dell Technologies menyoroti tren-tren baru yang akan membentuk industri teknologi pada tahun 2024 dan di masa depan....

internet | 12:06 WIB

Meningkatkan sistem keamanan menjadi langkah yang baik, tetapi upaya tersebut hanya menjangkau permukaan penyalahgunaan ...

internet | 07:24 WIB

Di tengah tingginya frekuensi insiden keamanan siber di Indonesia, hanya 53 persen yang siap untuk mencegah insiden ters...

internet | 07:25 WIB

Berikut adalah beberapa kata kunci yang perlu kita pahami, agar kita dapat lebih mengenali istilah AI....

internet | 09:45 WIB

Nokia Bell Labs mendemonstrasikan teknologi proof-of-concept ini untuk pertama kalinya....

internet | 08:53 WIB
Tampilkan lebih banyak