Heboh Iklan Mie Goreng di Raden Kian Santang, Picu Perdebatan Netizen

Gara-gara mie goreng, netizen gaduh di Twitter.

Agung Pratnyawan
Kamis, 06 Mei 2021 | 13:58 WIB
Sinetron Bertema Kerajaan tampilkan mie instan yang bikin heboh netizen. (Facebook/ Wahyu Bakhtiar)

Sinetron Bertema Kerajaan tampilkan mie instan yang bikin heboh netizen. (Facebook/ Wahyu Bakhtiar)

Hitekno.com - Netizen belum lama ini ramai memperdebatkan kemunculan iklan mie instan dalam tayangan sinetron. Penampakan mie goreng dalam kisah zaman Raden Kian Santang ini pun makin ramai hingga viral di media sosial.

Ternyata kemunculan mie instan yang ditengarai sebagai iklan tersebut malah memicu keributan netizen Twitter.

Hal ini bermula beredarnya tangkapan layar dari adegan sinetron tersebut hingga ada seorang pengguna akun Twitter mengamuk kepada direksi periklanan mengenai iklan.

Baca Juga: Akting Aktor Cilik di Sinetron Jadul Ini Viral, Netizen: Lumayan Sakit Itu

Ia menyebut iklan itu tidak masuk akal. Menurutnya, orang yang bertanggung jawab membuat iklan tersebut tidak memahami sejarah.

"Tolong siapapun yang berada di direksi periklanan. Ngiklan yang ngot*k lah! Masa orang Pajajaran makan mie goreng!" amuk pengguna akun bernama Wahyu seperti dikutip oleh HiTekno.com dari BeritaHits.Id, Kamis (6/5/2021).

Amukan tersebut kemudian dibagikan oleh pengguna Twitter @infotwitwor yang langsung memicu perdebatan massal netizen.

Baca Juga: Sinetron Bertema Kerajaan Tampilkan Makanan Ini, Netizen: Time Travel!

"Gara-gara ada yang makan mie goreng di zaman Raden Kian Santang, Wahyu mengamuk. Netijen Twitter pun ribut," tulis @infotwitwor.

Viral Iklan Mie Goreng Zaman Raden Kian Santang Diamuk. (Twitter/@infotwitwor)
Viral Iklan Mie Goreng Zaman Raden Kian Santang Diamuk. (Twitter/@infotwitwor)

Sebagian netizen menilai wajar jika iklan tersebut diprotes. Memakan mie goreng di zaman Raden Kian Santang dianggap telah menyimpang dari sejarah.

"Menurutku wajar banget kalau diprotes. Di Korea aja sampai ada drama yang berhenti tayang gara-gara dianggap gak sesuai sejarah," komen netizen.

Baca Juga: Ketika Bapak-bapak Heboh Nonton Sinetron, Lebih Serem dari Emak-emak

Namun, ada juga yang membela iklan tersebut dan balas mengkritik pengguna yang mengamuk itu.

"Giliran ini diprotes. Kalian nonton film zombie yang jelas-jelas tidak ada kalian tidak protes," kritik netizen.

Viral Iklan Mie Goreng Zaman Raden Kian Santang Diamuk. (Twitter/@infotwitwor)
Viral Iklan Mie Goreng Zaman Raden Kian Santang Diamuk. (Twitter/@infotwitwor)

Postingan amukan itu terus memuai perdebatan antar netizen. Mereka beradu argumen tanpa henti seputar layak tidaknya mie goreng dipromosikan dengan latar belakang sejarah Raden Kian Santang.

Baca Juga: Polisi Histeris Saat Nonton Sinetron, Netizen: Gue Kira Emak-emak Aja

"Tetapi kerajaan Pajajaran kan berhubungan dengan sejarah. Kalau zombie itu kan kayak fiksi gitu gak sih? Wajar gak kalau sejarah menyimpang diprotes?," balas netizen.

"Tidak sesuai sejarah karena mengambil kultur China. Dari infonya nggak ada yang protes zombie pada drama itu, padahal dalam sejarah nggak ada zombienya," debat yang lain.

"Ya makannya itu digambar, diprotes. Dari makanannya mie aja udah salah. Gak bisa disamaian sama film zombie soalnya itu fiksi. Mau ada monster, Godzila, naga terbang juga monggo," debat yang lain.

"Ini 'sinetron' Raden Kian Santan kan?," kata netizen lain membela.

Perdebatan yang tidak berakhir itu membuat salah seorang netizen menengahi. Ia mengingatkan ini hanya masalah mie dan tidak perlu berpikir keras.

"Udah gak usah dilanjutin. Perkara mie doang sampai harus mikir," pesan netizen.

Itulah keramaian perdebatan netizen atas penampakan mie goreng dalam tayangan sinetron yang viral di media sosial. Apakah masa Raden Kian Santang sudah ada mie instan? (BeritaHits.id/ Ruth Meliana Dwi Indriani).

Berita Terkait
TERKINI

Seluruh transaksi di acara JakCloth Ramadan 2024 akan menggunakan QRIS dan transfer bank melalui BI FAST....

internet | 14:12 WIB

PointStar menyatakan dukungannya terhadap misi pemerintah dengan memungkinkan integrasi seluruh proses bisnis organisasi...

internet | 17:09 WIB

Grab menjadi perusahaan teknologi pertama yang menerima Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPP...

internet | 17:15 WIB

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB

Dell Technologies menyoroti tren-tren baru yang akan membentuk industri teknologi pada tahun 2024 dan di masa depan....

internet | 12:06 WIB

Meningkatkan sistem keamanan menjadi langkah yang baik, tetapi upaya tersebut hanya menjangkau permukaan penyalahgunaan ...

internet | 07:24 WIB
Tampilkan lebih banyak