TikTok Larang Anak di bawah 16 Tahun Gunakan DM, Ini Alasannya

TikTok juga mengumumkan program Family Pairing, yang akan mengizinkan orang tua menghubungkan akun TikTok mereka dengan milik anak-anak mereka.

Agung Pratnyawan
Sabtu, 18 April 2020 | 16:00 WIB
Ilustrasi aplikasi TikTok. (Digital Crew)

Ilustrasi aplikasi TikTok. (Digital Crew)

Hitekno.com - TikTok bukan sekadar aplikasi membuat video belaka, namun juga media sosial yang saat ini sangat populer digunakan. Terutama banyak anak-anak usia belia yang sudah menggunakan aplikasi TikTok.

Pada Kamis (16/4/2020), TikTok mengumumkan bahwa muli 30 April mendatang para pengguna yang berusia di bawah 16 tahun tidak boleh lagi menggunakan fitur pesan atau direct message (DM) di dalam aplikasi video singkat tersebut,

Langkah itu diambil sebagai upaya untuk melindungi remaja dan anak-anak, salah satu kelompok yang paling menggunakan aplikasi tersebut, di dunia maya.

Baca Juga: Libatkan Peran Keluarga, TikTok Luncurkan Fitur Family Pairing

"Banyak pengguna yang mengawali perjalanan berkreasi mereka di usia 13 tahun dan diperkenalkan dengan ragam aplikasi, karenanya itu adalah waktu krusial bagi remaja serta keluarga mereka untuk belajar soal literasi digital dan perilaku cerdas online," kata Jeff Collins, direktur senior TikTok bidang keamanan.

Ini tampaknya adalah untuk pertama kalinya sebuah media sosial utama membatasi penggunaan fitur DM antara para pengguna berdasarkan usia.

Ilustrasi aplikasi TikTok. [Shutterstock]
Ilustrasi aplikasi TikTok. [Shutterstock]

Pada hari yang sama TikTok juga mengumumkan program Family Pairing, yang akan mengizinkan orang tua menghubungkan akun TikTok mereka dengan milik anak-anak mereka.

Baca Juga: Melejit! Unduhan TikTok Versi Android Tembus 1 Miliar

Dengan kebijakan ini, orang tua akan bisa mengendalikan aktivitas anak-anak di TikTok dan memeriksa konten yang mereka akses.

"Kami yakin opsi-opsi ini mempromosikan pengalaman yang lebih aman dan bisa dipercaya kepada seluruh pengguna kami dari seluruh usia," tutup Collins.

Itulah langkah TikTok dalam rangka melindungi para pengguna mereka yang masih belia. Juga memberikan kendali orangtua pada aktivitas anaknya di aplikasi TikTok. (Suara.com/ Liberty Jemadu).

Baca Juga: Video TikTok Gadis Cantik Ini Bikin Kesemsem, Netizen: Masyaallah

Berita Terkait
TERKINI

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB

Dell Technologies menyoroti tren-tren baru yang akan membentuk industri teknologi pada tahun 2024 dan di masa depan....

internet | 12:06 WIB

Meningkatkan sistem keamanan menjadi langkah yang baik, tetapi upaya tersebut hanya menjangkau permukaan penyalahgunaan ...

internet | 07:24 WIB

Di tengah tingginya frekuensi insiden keamanan siber di Indonesia, hanya 53 persen yang siap untuk mencegah insiden ters...

internet | 07:25 WIB

Berikut adalah beberapa kata kunci yang perlu kita pahami, agar kita dapat lebih mengenali istilah AI....

internet | 09:45 WIB

Nokia Bell Labs mendemonstrasikan teknologi proof-of-concept ini untuk pertama kalinya....

internet | 08:53 WIB
Tampilkan lebih banyak