Sukses Bubarkan Kerumunan Warga, Cara Polwan Ini Bikin Netizen Salut

Polwan ini punya cara ampuh membubarkan kerumunan warga tanpa harus memakai kekerasan.

Agung Pratnyawan
Senin, 30 Maret 2020 | 14:15 WIB
Video viral polwan bubuarkan kerumunan warga. (Twitter)

Video viral polwan bubuarkan kerumunan warga. (Twitter)

Hitekno.com - Dalam rangka mencegah penyebaran dan memutus rantai penularan virus corona COVID-19, masyarakat dihimbau menghindari kerumunan warga dan tetap di rumah saja. Namun tak sedikit yang ngeyel tak mematuhinya.

Bahkan, para polisi harus turun tangan untuk membubarkan warga yang masih asyik nongkrong di tempat makan atau membuat kerumunan.

Walau begitu, beberapa warga masih sulit dan ngeyel saat dibubarkan. Namun belakangan, beredar sebuah video viral di media sosial Twitter yang merekam seorang polwan tengah membubarkan warga dengan cara yang cukup efektif.

Baca Juga: Cara Sad Boys Tanggapi Virus Corona di Indonesia, Bikin Baper

Dibagikan oleh akun Twitter @Chisca80029762 pada 24 Maret, pemilik akun mengunggah video berdurasi 30 detik yang merekam seorang polwan tengah berdiri di sebelah mobil polisi dengan mikrofon di tangannya.

Dalam video viral tersebut, polwan itu memberi tahu warga bagaimana jika terinfeksi virus Corona dan meninggal dunia. Ia menyebut bahwa prosesi pemakaman tidak bisa dilakukan layaknya seperti jenazah pada umumnya.

Himbauan Polwan bubarkan kerumuman. [Twitter]
Himbauan Polwan bubarkan kerumuman. [Twitter]

"Kalau positif kena Corona ini rek, kalau meninggal nggak ditungguin keluarga lho ya. Kalau meninggal itu dibungkus plastik, nggak boleh dimandikan, hanya ditayamumi saja. Dibungkus plastik, nggak diantarkan keluarga yo rek. Yang menguburkan hanya tenaga medis. Aduh... nggak punya takut, ya ampun... ayo rek, cepet pulang rek," ucap polwan tersebut dalam logat bahasa jawa yang kental. Menurut keterangan dalam video, kejadian ini terjadi di Jawa Timur.

Baca Juga: Ikhlas Fotonya Jadi Meme, Sandiaga Uno: Yang Penting Kalian Gak Kelayapan

Dalam video viral itu juga terekam, selama polwan tersebut berbicara, beberapa warga yang masih berkumpul perlahan pergi dengan motornya masing-masing.

"Cara polwan ini cukup efektif membubarkan kerumunan warga yang lagi di warung, cukup dengan pendekatan agama semua pada takut. Bravo polwan," tulis pemilik akun @Chisca80029762 dalam kolom keterangan postingan yang viral di media sosial.

Video viral yang telah ditonton sebanyak lebih dari 130 ribu penayangan dan dibagikan sebanyak lebih dari 4.200 kali ke sesama pengguna Twitter itu pun menuai beragam komentar dari netizen.

Baca Juga: Liga Inggris Libur, 6 Meme Social Distancing Liverpool Ini Bikin Geli

"Dihimbau pakai undang-undang, pakai penjara, pakai denda, nggak ngurus. Diinfo mengenai mati nggak dianter, langsung bubar," tulis akun @hericz.

"Bu polwan terlalu sabar. Nggak ada adegan marah-marah. Arek arek iki ancen nduablek kok," komentar @Aamiichaaan.

Baca Juga: Stres di Tengah Wabah Corona, 8 Meme Work From Home Ini Bisa Menghiburmu

"Actually that was right.. barusan kenalan mengalami hal yang sama. Walaupun masih suspect, dan belum keluar hasil labnya, tapi pemakamannya dilakukan seperti itu. Dibungkus plastik, petinya dilem, nggak ada keluarga yang deket-deket pas acara di kuburan," ungkap @cadd_pinterest.

"Haha betul ampuh banget. Gue ngingetin orang tua jangan keluar rumah tapi masih aja pergi ke pasar. Pas dikasih tau begini baru diem di rumah," tambah @nblhslsbl.

"Mendengar logat Jawa Timuran tapi nggak misuh-misuh dan nggak dibumbuin kata "jnck" kok kayak kurang greget gitu lhooo hahaha. Tapi makasih bapak ibu polisi, jaga kesehatan," cuit @annisawidi.

Himbauan Polwan bubarkan kerumuman. [Twitter]
Himbauan Polwan bubarkan kerumuman. [Twitter]

Itulah videp voral polwan yang punya cara cerdik dalam membubarkan kerumunan warga. Cara ini bikin salut netizen hingga viral di media sosial. (Suara.com/ Lintang Siltya Utami).

Berita Terkait
TERKINI

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB

Dell Technologies menyoroti tren-tren baru yang akan membentuk industri teknologi pada tahun 2024 dan di masa depan....

internet | 12:06 WIB

Meningkatkan sistem keamanan menjadi langkah yang baik, tetapi upaya tersebut hanya menjangkau permukaan penyalahgunaan ...

internet | 07:24 WIB

Di tengah tingginya frekuensi insiden keamanan siber di Indonesia, hanya 53 persen yang siap untuk mencegah insiden ters...

internet | 07:25 WIB

Berikut adalah beberapa kata kunci yang perlu kita pahami, agar kita dapat lebih mengenali istilah AI....

internet | 09:45 WIB

Nokia Bell Labs mendemonstrasikan teknologi proof-of-concept ini untuk pertama kalinya....

internet | 08:53 WIB
Tampilkan lebih banyak