Facebook Larang Iklan Hand Sanitizer Hingga Alat Uji COVID-19

Facebook akan menghapus iklan tersebut jika ada orang yang mencoba untuk menjual barang yang dilarang tersebut.

Dinar Surya Oktarini

Posted: Minggu, 22 Maret 2020 | 08:00 WIB
Ilustrasi Facebook. (Unsplash/Alex Haney)

Ilustrasi Facebook. (Unsplash/Alex Haney)

Hitekno.com - Media sosial Facebook mengatakan untuk melarang iklan hand sanitizer, tisu disinfektan dan alat uji COVID-19 beredar di platformnya.

Kabar ini disampaikan langsung oleh Direktur Manajemen Produk di Facebook, Rob Leathern, ia mencuitkan mengenai kebijakan tersebut.

Perusahaan menambahkan dalam unggahannya di blog bahwa Facebook akan menghapus iklan tersebut jika ada orang yang mencoba untuk menjual barang-barang tersebut.

Kebijakan ini dilakukan sudah hampir dua minggu usai Facebook mengumumkan bahwa mereka juga sementara ini melarang iklan daftar medis seperti masker.

''Ini adalah langkah lain untuk membantu melindungi dari kenaikan harga dan perilaku predator, kami akan meningkatkan penegakan otomatis kami untuk iklan dan perdagangan minggu depan. Jika kami melihat penyalahgunaan di sekitar produk ini di pos organik, kami juga akan menghapusnya.'' tulisnya Leathern di Twitter.

Ilustrasi hand sanitizer. (Pixabay/mohamed_hassan)
Ilustrasi hand sanitizer. (Pixabay/mohamed_hassan)

Dilansir dari laman CNBC, perusahaan tersebut mengatakan jika iklan dan konten yang dimonetisasai akan ditinjau otomatis.

Media sosial Facebook sendiri bukan satu-satunya platform yang memerangi gelombang iklan sejak pandemi virus corona mewabah.

Selain Facebook, Google mengatakn jika awal bulan ini ia menghentikn iklan masker wajah dn daftar belanja.

Tak hanya Facebook, Google mengatakan berhasil menghapus jutaan iklan yang berupaya memanfaatkan virus corona yang kini kian mewabah di seluruh dunia.

Baca Juga: Perangkat 5G Pertama Nokia 8.3 Dirilis dengan Kamera 64 MP

Berita Terkait Berita Terkini

Di tengah riuhnya joget anggota DPR di Sidang Tahunan MPR, ekspresi datar Wapres Gibran Rakabuming Raka justru viral. Si...

internet | 16:29 WIB

Belajar dari tragedi balita Raya di Sukabumi, kenali Askariasis, infeksi cacing gelang yang sering dianggap sepele namun...

internet | 15:51 WIB

Telur cacing yang tertelan, kemungkinan besar karena kebiasaan Raya bermain di tanah tanpa alas kaki di bawah kolong rum...

internet | 15:43 WIB

Kematian Raya pada 22 Juli 2025 tidak hanya meninggalkan duka mendalam bagi keluarganya, tetapi juga mengungkap sejumlah...

internet | 15:22 WIB

Camat Sungai Bahar, Agus Riyadi, telah menyampaikan permohonan maaf dan menyebut kejadian tersebut murni kesalahpahaman....

internet | 14:23 WIB