Kolaborasi dengan WWF, Google Rayakan Halloween dengan Pintu Misterius

Google turut merayakan Halloween 2019 yang jatuh pada 31 Oktober.

Dinar Surya Oktarini

Posted: Kamis, 31 Oktober 2019 | 13:06 WIB
Google Doodle Halloween. (Google)

Google Doodle Halloween. (Google)

Hitekno.com - Mesin pencari Google ikut merayakan Halloween yang jatuh setiap tanggal 31 Oktober, lewat doodle yang ada di halaman awal pencarian. 

Doodle itu didominasi dengan warna hitam, kuning labu, ungu, dan putih. Kata Google sendiri dibuat dengan lekuk-lekuk bernuansa seram khas perayaan Halloween dengan warna kuning labu.

Doodle itu juga memiliki gambar burung hantu yang memegang sapu, hiasan labu, tengkorak, dan batu nisan.

Pada huruf O kedua kata Google, diganti dengan tombol yang akan membawa pengguna ke sebuah permainan. Setelah diklik, pengguna akan ditampilkan pada bangunan-bangunan yang memiliki enam pintu misterius.

Dengan musik carousel yang menyeramkan demi meningkatkan nuansa Halloween, di belakang pintu-pintu itu bersembunyi enam hewan liar yang berbeda-beda, yang terdiri dari serigala, gurita, jaguar, tarantula, kelelawar, dan burung hantu.

Setelah mengklik pintu manapun, pengguna akan diminta memilih "trick" atau "treat".

Jika memilik trick, maka hewan itu akan melakukan beberapa aksi lucu atau atraksi. Tapi jika memilih treat maka Google akan memberikan fakta unik tentang hewan tersebut.

Dilansir laman resmi Google, doodle ini merupakan kerja sama dengan World Wildlife Fun (WWF), sebuah organisasi non-pemerintah internasional yang menangani masalah-masalah tentang konservasi, penelitian, dan restorasi lingkungan.

Lewat doodle ini, pengguna juga bisa mempelajari lebih lanjut tentang hewan-hewan yang ditampilkan.

Google doodle Halloween. [Google]
Google doodle Halloween. [Google]

Jika pengguna mengklik semua pintu, doodle itu akan menampilkan keseluruhan hewan yang menari dengan musik yang menyenangkan.

Baca Juga: Samsung Galaxy S10 Lite Nongol di Geekbench, Segini Performa Skornya!

Animasi doodle itu dibuat oleh Stan Cameron dan dua rekannya sementara bagian Art Lead dipimpin oleh Lydia Nichols.

Tak hanya muncul di halaman pencarian di Indonesia, Goodle doodle bertema Halloween ini juga bisa dilihat di Argentina, Chili, Peru, Kuba, Meksiko, Amerika Serikat, Kanada, Rusia, Iceland, Swedia, Latvia, Bulgaria, Romania, Yunani, Italia, Hungaria, Austria, Ceko, Jerman, Perancis, Spanyol, Portugal, Inggris, Ireland, Thailand, Filipina, Taiwan, Korea Selatan, Jepang, Australia, hingga New Zealand.(Suara.com/Lintang Siltya Utami)

Berita Terkait Berita Terkini

Komedian Mpok Alpa berjuang melawan penyakit serius yang dirahasiakannya dari publik. Temukan fakta di balik penyakit Mp...

internet | 10:25 WIB

Komedian senior Mpok Alpa (Nina Carolina) meninggal dunia hari ini. Simak rangkuman 9 fakta perjalanan hidup dan kariern...

internet | 10:09 WIB

Cara mudah memperbarui aplikasi di HP Android....

internet | 17:26 WIB

Seorang lansia di Ambarawa, Tukimah, dihadapkan pada lonjakan PBB lebih dari 400%. Pemkab Semarang jelaskan ini akibat p...

internet | 13:53 WIB

Elon Musk tuding Apple monopoli demi menangkan OpenAI di App Store, ancam jalur hukum. Apple balas klaim Musk tak berdas...

internet | 12:54 WIB