Terverifikasi IFCN, Suara.com Masuk Media Internasional Pemeriksa Fakta

Saat ini dalam daftar IFCN, terdapat 80 media atau organisasi internasional pemeriksa fakta terverifikasi dengan 9 di antaranya dalam proses perpanjangan.

Dinar Surya Oktarini
Rabu, 30 Oktober 2019 | 19:49 WIB
Lencana Kolase IFCN, logo Suara.com, dan Cek Fakta.

Lencana Kolase IFCN, logo Suara.com, dan Cek Fakta.

Hitekno.com - Kabar baik datang dari Suara.com, portal berita di bawah naungan PT Arkadia Digital Media Tbk. Menyusul kontinuitas dan upaya serius dalam memverifikasi atau mengecek isu-isu atau klaim yang belum jelas kebenarannya, yang disajikan melalui laman khusus Cek Fakta, Suara.com kini resmi masuk jaringan media internasional pemeriksa fakta yang ditanyakan dan dibahas lembaga International Fact-Checking Network (IFCN) ).

"Selamat, organisasi (media) Anda menyajikan salah satu penandatangan terverifikasi dari prinsip-prinsip dasar (kode etik) IFCN," tulis pihak IFCNampaikan kabar baik itu melalui email khusus kepada tim Periksa Fakta Suara.com, Senin (28/10 / 2019).

Kabar ini sangat memuaskan baik segenap karyawan dan Redaksi Suara.com. Tidak terkecuali Pemimpin Redaksi, Suwarjono. Dalam hal ini, Suwarjono memutuskan, memang sudah mengeluarkan Suara.com masuk memeriksa pemeriksa fakta terverifikasi IFCN, terutama dengan kontinuitas publikasi konten-konten.

Baca Juga: 3 Berita Populer: Review Redmi Note 8 Hingga Pelamar Kerja Diajak Nikah Bos

"Mantap. Ini kabar gembira. Di satu sisi, ini semacam penghargaan atau positif terhadap kerja keras dan keseriusan tim Redaksi Suara.com mengatasi ini, terutama dalam hal konten-konten Cek Fakta. Di sisi lain, tanggung jawab kami juga akan membuat besar dalam hal standar berita, " ungkap Suwarjono.

Suwarjono menyetujui, "Kami memastikan ke depan bahwa Suara.com akan lebih serius lagi dalam menggarap konten-konten yang terkait, sekaligus melakukan berbagai program pengembangan yang diperlukan."

Untuk diketahui, dibahas secara praktis, Suara.com dalam memproduksi konten-konten, Cek Fakta Lengkap, Mei 2018 lalu, kompilasi bersama sekitar 20 media - rata-rata di bawah naungan Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) - ikut bergabung dan mendeklarasikan sebagai pemasok kolaborasi Cekfakta.com.

Baca Juga: APBD Jakarta Anggarkan Ballpoint Rp 105.000, Cek di Tokopedia Cuma Rp 7.500

Halaman itu sendiri menjadi salah satu wujud dari keprihatinan media-media arus utama terhadap maraknya disinformasi di Indonesia, yang sekaligus digunakan sebagai saluran untuk menghubungkan hoaks.

Suwarjono sendiri termasuk sudah beberapa kali mengutarakan hal itu, termasuk di forum umum.

"(Konten semacam) Cek Fakta ini sudah menjadi keharusan, karena sekarang ini menghilangkan hoaks sudah tidak mungkin lagi. Risiko era keterbukaan dan era kebebasan informasi itu adalah munculnya disinformasi atau hoaks," ujarnya dalam sebuah diskusi publik tentang media, Mei 2019 lalu.

Baca Juga: 20 Tahun Berlalu, Netizen Ungkap Kekesalan untuk Ending Film India Ini

Sementara untuk laman khusus Cek Fakta di Suara.com, penggarapannya baru mulai dilakukan mendekati akhir 2018 lalu, yang kemudian secara gradual ditingkatkan lebih intens dan digarap lebih serius.

Proses ini beriringan dengan masuknya tahun politik 2019. Ketika itu Suara.com termasuk yang terlibat aktif dalam kolaborasi Cek Fakta Pemilu 2019, yang antara lain secara reguler menggelar periksa fakta bersama (dalam satu ruangan) di tiap agenda Debat Pilpres.

Sebagai informasi, seperti dijelaskan IFCN di laman daringnya, adapun kode prinsipil atau prinsip-prinsip dasar (code of principles) yang harus diikuti oleh media atau organisasi yang mereka nilai, merupakan poin utama dalam verifikasi ini sekaligus keberadaan IFCN itu sendiri.

Baca Juga: Huawei Nova 6 Lolos Sertifikasi, Bawa Fast Charging 40 W!

Prinsip-prinsip dasar itu ditujukan bagi organisasi atau media yang secara reguler mempublikasikan laporan (konten) nonpartisan terkait akurasi dari pernyataan figur publik, institusi besar, atau klaim penting lainnya yang beredar luas yang menyangkut kepentingan publik.

Diketahui, IFCN sendiri adalah jaringan pemeriksa fakta yang didirikan dan dikelola oleh Poynter Institute, organisasi penelitian dan sekolah jurnalisme nirlaba terkemuka yang berbasis di St Petersburg, Florida, Amerika Serikat.

Poynter kerap menjadi rujukan, sekaligus juga telah menggodok banyak panduan jurnalistik global, selain juga merupakan lembaga yang sudah mendidik banyak sekali jurnalis internasional terpandang.

Saat ini, secara global terdapat 71 media/organisasi terverifikasi dalam daftar IFCN, di mana Suara.com termasuk di dalamnya. Selain itu, masih ada 9 nama media/organisasi yang status verified-nya dalam proses perpanjangan, serta 9 media/organisasi lainnya yang tercatat "habis masa berlaku" statusnya.

Selain Suara.com, saat ini lembaga dari Indonesia yang juga sudah ada di daftar itu adalah Liputan6.com, Tirto.id, Kompas.com, Tempo.co, serta Mafindo.

Profil Suara.com di IFCN sendiri secara khusus bisa dilihat di sini:
https://ifcncodeofprinciples.poynter.org/profile/suaracom

Untuk daftar media atau organisasi (seluruh dunia) yang terverifikasi IFCN dapat dicek di sini:
https://ifcncodeofprinciples.poynter.org/signatories

Untuk konten-konten Cek Fakta Suara.com, dapat ditemukan melalui laman khusus berikut ini:
https://www.suara.com/cekfakta

Penjelasan lebih lanjut tentang konten Cek Fakta Suara.com bisa dilihat di sini:
https://www.suara.com/pages/tentangcekfakta

Berita Terkait
TERKINI

Jaringan internet yang ditawarkan HSPnet berkapasitas tinggi hingga 6 Tb/s....

internet | 10:48 WIB

Intel juga mengumumkan jajaran sistem-sistem AI baru yang skalabel dan terbuka, produk-produk generasi berikutnya dan ko...

internet | 18:50 WIB

Seluruh transaksi di acara JakCloth Ramadan 2024 akan menggunakan QRIS dan transfer bank melalui BI FAST....

internet | 14:12 WIB

PointStar menyatakan dukungannya terhadap misi pemerintah dengan memungkinkan integrasi seluruh proses bisnis organisasi...

internet | 17:09 WIB

Grab menjadi perusahaan teknologi pertama yang menerima Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPP...

internet | 17:15 WIB

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB
Tampilkan lebih banyak