Parodi Dikutuk Jadi Kura-Kura Ini Nyebelin Abis, Penampakannya Bikin Emosi

Hitekno.com - Netizen memang ada-ada saja dalam memarodikan sesuatu. Parodi mengenai seseorang yang dikutuk menjadi kura-kura ini berhasil viral di Facebook kerena membuat netizen lainnya emosi.

Namun tak hanya itu, sebagian netizen lainnya justru merasa terhibur dengan parodi kocak yang dibuat oleh orang ini.

Akun Facebook yang bernama Safi'i Golden Ways membagikan sebuah unggahan yang kocak dan membuat netizen emosi.

Baca Juga: Viral Video Smackdown Neno Warisman vs Grace Natalie, Sengit di Atas Ring

Ia membagikan beberapa buah gambar yang sebagian besar dipenuhi dengan sekumpulan besar orang telah melihat sesuatu.

Unggahannya viral di Facebook setelah mendapatkan lebih dari 800 Like dan ratusan komentar dari netizen.

Tak hanya itu, saking lucu dan membuat emosi, unggahan tersebut juga telah dibagikan lebih dari 2.700 kali.

Baca Juga: Viral Wanita dengan Pinggang Ramping, Netizen Tanya di Mana Letak Ginjal

''Dampit bergetar lurr!!! Onok arek cilik dikutuk ibuk e dadi kurooo mugo2 ndang balek asal maneh... Amiiin,'' kata akun tersebut memancing rasa penasaran dari netizen.

Namun setelah diselidiki, penampakan anak yang dikutuk jadi kura-kura malah membuat netizen emosi.

''Waduh yang buat status pakai doa lagi, awas-awas, kamu yang jadi kena kutuk lho,'' komentar Adieteack.

''Harusnya dikutuk jadi kambing dan sapi, biar bisa disembelih kalo udah besar nanti,'' kata Rossilah Amanda.

''Baguslah kalo gitu, bisa jadi kura-kura ninja dan berbakti pada orangtua,'' tulis Hsaiful Rizal.

Berikut beberapa penampakan parodi dikutuk jadi kura-kura yang viral di Facebook:

1. Wah, banyak orang berkerumun di luar rumah, ada apa ya?

2. Bapak-bapaknya sampai kepo.

3. Kelihatan serius, sampai diberi garis pembatas.

4. Waduh, ada mbak-mbak hansip dan garis polisi juga.

5. Dikutuk sih dikutuk, kok jadi gini ya kura-kuranya? Atau kutukannya kurang sempurna?

Itulah tadi parodi dikutuk jadi kura-kura yang viral di Facebook, apakah kamu ikut ketawa atau malah emosi?