Samsung Galaxy S25 FE, salah satu seri Galaxy S25. [Samsung]
Hitekno.com - Laporan terbaru dari akun teknologi ternama UniverseIce di platform X mengungkapkan bahwa Samsung tengah menyiapkan varian standar dari seri flagship terbarunya, Samsung Galaxy S26, yang diklaim akan membawa bodi setipis 6,9 milimeter. Ukuran tersebut menjadikannya sebagai salah satu ponsel flagship tertipis yang pernah dibuat oleh perusahaan asal Korea Selatan itu.
Jika dibandingkan dengan generasi sebelumnya, Galaxy S25, yang memiliki ketebalan 7,2 milimeter, model anyar ini mengalami penyusutan sekitar empat persen. Berdasarkan bocoran desain yang beredar, tampilan luar Galaxy S26 mengusung garis-garis halus dengan estetika modern yang sekilas menyerupai versi lebih ramping dari Galaxy Z Fold 7.
Sementara itu, pesaing terdekat Samsung, yakni Xiaomi, juga bersiap meluncurkan Xiaomi 17, yang kabarnya akan dirilis hampir bersamaan. Namun, dari segi dimensi, Xiaomi tampaknya memilih arah berbeda. Ponsel tersebut memiliki ketebalan 8,06 milimeter dan bobot 191 gram, yang berarti sedikit lebih tebal dibandingkan Samsung Galaxy S26. Langkah ini menunjukkan bahwa Xiaomi lebih menekankan keseimbangan antara ketahanan bodi dan performa kamera, sementara Samsung tampaknya menonjolkan keanggunan desain yang semakin tipis.
Dilansir dari Xiaomi Time pada Rabu (12/11/2025), Samsung dikabarkan akan memperkenalkan seri Galaxy S26 dalam ajang Galaxy Unpacked yang dijadwalkan berlangsung pada 25 Februari 2026 di San Francisco, Amerika Serikat.
Acara ini akan menjadi perhelatan besar pertama sejak peluncuran Galaxy S23 pada tahun 2023, menandai kembalinya Samsung ke panggung global dengan konsep baru yang berfokus pada kecerdasan buatan.
Menurut informasi yang beredar, seluruh lini S26 akan menonjolkan integrasi AI dalam berbagai fitur, mulai dari fotografi, efisiensi daya, hingga pengoptimalan sistem secara otomatis.
Seri Galaxy S26 dikabarkan akan hadir dalam tiga varian utama, yaitu Galaxy S26, Galaxy S26+, dan Galaxy S26 Ultra. Samsung menargetkan pengiriman sebanyak 35 juta unit, meningkat signifikan dari capaian 22 juta unit untuk seri S25 pada paruh pertama tahun 2025.
![Xiaomi 17. [Xiaomi]](https://media.hitekno.com/thumbs/2025/09/26/81793-xiaomi-17/730x480-img-81793-xiaomi-17.jpg)
Target ambisius ini menunjukkan keyakinan perusahaan terhadap daya tarik desain baru dan potensi fitur AI yang semakin matang.
Berbeda dengan fokus Samsung yang menitikberatkan pada ketipisan bodi, Xiaomi 17 tampil dengan visi berbeda. Perangkat flagship terbaru ini akan mengandalkan chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5, menawarkan kinerja tinggi yang efisien sekaligus responsif.
Xiaomi juga menegaskan komitmennya pada sektor fotografi dengan menghadirkan sistem kamera yang dioptimalkan melalui kerja sama dengan Leica, menghadirkan hasil foto yang tajam dan berkarakter profesional.
Baca Juga: Tersesat di Hutan? Begini Cara Gunakan HP Xiaomi untuk Menemukan Jalan Pulang
Selain itu, ponsel ini akan menjalankan HyperOS 3, sistem operasi terbaru Xiaomi yang diklaim mampu meningkatkan efisiensi dan kecepatan multitasking. Kombinasi ini diperkuat dengan kapasitas baterai yang lebih besar untuk mendukung daya tahan lebih lama, menjadikannya pesaing tangguh di kelas Android premium.
Persaingan antara Samsung Galaxy S26 dan Xiaomi 17 bukan sekadar adu spesifikasi, tetapi juga mencerminkan dua pendekatan berbeda dalam filosofi desain smartphone modern.
Samsung memilih arah yang menekankan estetika ramping dan futuristik, sementara Xiaomi mengedepankan keseimbangan antara desain, kekokohan, dan fungsionalitas kamera.
Kedua perangkat ini dijadwalkan hadir di pasar global pada tahun 2026, dan kehadirannya diyakini akan memanaskan kembali persaingan di segmen ponsel flagship Android, sekaligus memperlihatkan bagaimana dua raksasa teknologi Asia ini menafsirkan masa depan inovasi perangkat seluler dengan cara masing-masing.