Gunakan Chipset Gahar, Skor Xiaomi 17 Saingi iPhone 17 Pro di Geekbench

Hitekno.com - Perangkat terbaru dari Xiaomi yang diduga kuat merupakan Xiaomi 17 telah muncul dalam daftar pengujian Geekbench, memperlihatkan performa yang sangat impresif. Berdasarkan data dari Geekbench versi 6.4, perangkat tersebut mencatat skor yang mencolok, terutama pada pengujian single-core dan multi-core. Hal ini menunjukkan bahwa Xiaomi 17 dengan chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5 dari Qualcomm memiliki potensi untuk menyaingi performa iPhone 17 Pro yang ditenagai oleh chip A19 Pro buatan Apple.

Model Xiaomi yang muncul dalam daftar tersebut memiliki kode identifikasi 25113PN0EC, yang diasumsikan sebagai model standar dari seri Xiaomi 17 yang belum secara resmi diperkenalkan ke publik.

Unit pengujian ini dilengkapi dengan RAM sebesar 16GB dan menjalankan sistem operasi Android versi 16. Pada pengujian single-core, skor yang berhasil diraih adalah 3.705 poin, sementara pengujian multi-core menghasilkan angka yang lebih tinggi lagi, yaitu 11.228 poin.

Ini merupakan lompatan besar dari pengujian sebelumnya terhadap chipset yang sama, yang hanya berhasil mencatatkan skor di bawah 3.000 poin untuk single-core dan sekitar 9.100 poin pada pengujian multi-core.

Jika dibandingkan dengan performa prosesor Apple terbaru, Snapdragon 8 Elite Gen 5 menunjukkan hasil yang sangat kompetitif. Meskipun skor single-core dari A19 Pro Apple masih lebih tinggi, yaitu 4.019 poin, selisih antara keduanya semakin tipis.

Ini menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam kemampuan performa inti tunggal dari chip Qualcomm generasi terbaru ini. Yang lebih mengejutkan lagi, skor multi-core dari Snapdragon 8 Elite Gen 5 justru berhasil melampaui A19 Pro, yang hanya mencatat skor 11.054 poin, dan meninggalkan jauh A18 Pro generasi sebelumnya yang hanya mampu meraih 8.546 poin.

Perbesar

Hal ini memperlihatkan bagaimana Qualcomm semakin mendekati, bahkan menyalip, dominasi Apple dalam beberapa aspek performa.

Jika menilik peta persaingan di dunia Android, posisi Qualcomm saat ini juga cukup kuat. Prosesor Exynos 2600 buatan Samsung baru-baru ini mencatatkan skor 3.309 pada pengujian single-core dan 11.256 pada pengujian multi-core.

Di sisi lain, MediaTek dengan chipset Dimensity 9500-nya mencatatkan skor 3.177 untuk single-core dan 9.701 untuk multi-core.

Artinya, Snapdragon 8 Elite Gen 5 bukan hanya mampu bersaing dengan Exynos 2600, tetapi juga secara signifikan lebih unggul dibandingkan Dimensity 9500. Hal ini menandai posisi Qualcomm sebagai pemain utama dalam persaingan chipset kelas atas di platform Android.

Baca Juga: Kode Redeem FF Terbaru 18 September 2025, Segera Klaim Emote Galactic Bunny Hop Gratis!

Dilansir dari Gizmochina pada Kamis (18/9/2025), peningkatan performa yang signifikan ini diyakini sebagai hasil dari kemampuan Qualcomm dalam mempertahankan frekuensi clock yang tinggi, yaitu 4,61GHz, dalam waktu yang lebih lama selama pengujian berlangsung.

Selain itu, penyempurnaan dalam hal integrasi perangkat lunak juga memainkan peran penting dalam pencapaian skor tersebut. Kombinasi antara efisiensi daya, peningkatan performa, serta stabilitas dalam penggunaan membuat chipset ini terlihat sangat menjanjikan.

Dengan peluncuran seri Xiaomi 17 yang diperkirakan akan terjadi pada akhir tahun ini, kehadiran Snapdragon 8 Elite Gen 5 menjadi sinyal kuat bahwa pasar smartphone Android kelas premium akan segera mendapatkan tambahan kekuatan baru.

Data benchmark tersebut memberikan gambaran bahwa Xiaomi 17 bisa menjadi salah satu ponsel Android paling kompetitif yang pernah dirilis, baik dari segi performa maupun efisiensi. Ini juga memperlihatkan langkah besar Qualcomm dalam mengejar dan bahkan melampaui kompetitornya, khususnya Apple, di pasar chipset untuk perangkat mobile kelas atas.