Terkena Larangan AS, Huawei Mampu Kirimkan 240 Juta Smartphone di 2019

Hitekno.com - Pada hari Rabu (15/01/2020), Huawei dengan bangga mengumumkan bahwa mereka meraih hasil positif sepanjang tahun 2019. Meski terkena larangan dari Amerika Serikat dan masuk daftar hitam, Huawei mengumumkan bahwa mereka bisa mengirimkan lebih dari 240 juta smartphone di tahun 2019.

CEO Huawei Consumer Business Group, Richard Yu pernah mengisyaratkan pada September 2019 lalu bahwa pengiriman smartphone  Huawei akan melampaui 300 juta unit jika mereka tidak masuk dalam daftar hitam pemerintah Amerika Serikat.

Meski begitu, mereka mampu membuktikan bahwa larangan dari AS tak membuat Huawei langsung terpuruk.

Bahkan pencapaian mereka di tahun 2019 termasuk nomor satu jika dibandingkan dengan produsen smartphone China.

Huawei secara resmi mengungkapkan bahwa mereka mengirimkan lebih dari 240 juta smartphone di tahun 2019.

Perbesar

Tidak disebutkan apakah angka itu termasuk model Honor atau tidak.

Di lingkup global, Samsung belum merilis perkiraan pengiriman smartphone mereka di tahun 2019.

Namun analis memperkirakan bahwa Samsung sepertinya tetap memimpin pasar sementara Huawei bisa menempati posisi kedua.

Dikutip dari Gizmochina, perusahaan mengungkapkan bahwa Huawei Mate series dan Huawei P series memainkan peran viral dalam total pengiriman smartphone.

Namun mereka masih belum menjelaskan berapa persen kontribusi Huawei Mate series dan Huawei P series dalam total angka tersebut.

Baca Juga: Laris Manis, Huawei Mate Series Laku 12 Juta Unit!

Perbesar

Sedikit pengingat, pada Maret 2019, Huawei Mate 20 Series telah laku 10 juta unit setelah dipasarkan dalam jangka waktu 4,5 bulan.

Setelah peluncuran Huawei P30 dan Mate 30 series, diprediksi penjualan flagship mereka juga makin moncer.

Huawei juga mengumumkan bahwa mereka telah mengirimkan sekitar 6,9 juta smartphone 5G sepanjang tahun 2020.

Selain itu, Huawei tampil baik di pasar smart wearable.

Huawei Watch 2 telah terkirim lebih dari 2 juta unit dalam 3 bulan, headset Huawei FreeBud 3 telah terkirim 1 juta unit pada bulan pertamanya, serta Huawei VR Class terjual 10 ribu unit pada flash-sale hari pertama.

Bersama dengan pengumuman pengiriman smartphone, Huawei juga berkomitmen untuk meluncurkan lebih banyak smartphone 5G di tahun 2020.