Karena Ini, Samsung Galaxy S10 Tak Bisa Pakai Sembarang Screen Protector

Hitekno.com - Salah satu keunggulan smartphone Samsung Galaxy S10 adalah layar yang digunakannya. Bukan hanya karena hole-punch alias lubang di layar untuk kamera selfienya.

Layar Samsung Galaxy S10 memakai panel AMOLED yang dibawa menghasilkan gambar dengan kecerahan tinggi dan akurasi warna yang susah disaingi.

Di balik layar Samsung Galaxy S10, juga ditempatkan sensor fingerprint yang memakai teknologi ultrasonic soundwave untuk mengenali sidik jari.

Baca Juga: Performa Xiaomi Mi 9 Ungguli Samsung Galaxy S10 Plus, Ini Buktinya

Kabar terbarunya, Samsung Galaxy S10 akan hadir dengan screen protector ter-install dalam paket penjualannya. Sehingga pengguna tak perlu beli lagi screen protector.

Dikutip dari Phone Arena, Samsung sendiri telah mengumumkan kehadiran screen protector ke smartphone Samsung Galaxy S10 ini.

Samsung sendiri memilih screen protector khusus karena ultrasonic fingerprint ini. Screen protector biasa membuat fitur ini tidak befungsi.

Baca Juga: Harga Samsung Galaxy S10 Plus Kurang Mahal? Ini Alternatifnya

YouTuber Marques Brownlee juga telah membuktikan dengan beberapa screen protector aftermarket. Dan hasilnya, sensor fingerprint ultrasonic ini tidak bisa membaca sidik jari.

Karena itulah Samsung Galaxy S10 akan mendapatkan screen protector yang sudah terpasang dalam paket pembeliannya secara global.

Samsung juga memberikan peringatan bagi pengguna agar hanya menggunakan screen protector resmi. Sayangnya, harga screen protector Samsung Galaxy S10 yang resmi 29,99 dolar AS atau sekitar Rp 421 ribu.

Baca Juga: Cara Curang Samsung Galaxy S10 Sembunyikan Lubang Kamera di Layar

Mungkin itu juga yang membuat screen protector third party dalam bocoran sebelumnya memakai lubang besar di lokasi sensor sidik jarinya.

Jadi kalau kamu membeli smartphone Samsung Galaxy S10 nanti, jangan lepas screen protector bawaannya.

Baca Juga: Samsung Galaxy S10, Galaxy S10 Plus dan Galaxy S10e Resmi Meluncur