Selama Ini Jadi Misteri, Akhirnya Ilmuwan Ungkap Fungsi Penting dari Otak Kecil

Otak ini punya peran penting dan tak sekadar mengontrol gerakan manusia.

Cesar Uji Tawakal
Senin, 10 Oktober 2022 | 15:15 WIB
Ilustrasi otak manusia. (Pixabay/ VSRao)

Ilustrasi otak manusia. (Pixabay/ VSRao)

Hitekno.com - Cerebellum, yang merupakan kata Latin untuk "otak kecil", adalah bagian dari otak yang mengontrol gerakan kita.

Organ ini terletak di bagian belakang tengkorak, tepat di atas dan di belakang di mana sumsum tulang belakang terhubung ke otak itu sendiri.

Tak cuma itu, dilansir dari Sputnik Newsotak kecil manusia juga memainkan fungsi penting dalam hal mengingat pengalaman emosional positif dan negatif, menurut para peneliti di University of Basel.

Baca Juga: 3 Cara Download Video YouTube MP4 Gratis dan Mudah, Bisa di HP maupun Laptop

Bahasa Latin untuk "otak kecil", struktur utama otak belakang yang terselip di bawah belahan otak diketahui untuk mengoordinasikan input sensorik dengan respons otot, atau, dengan kata lain, memainkan peran penting dalam kontrol motorik.

Namun, penelitian peer-review, yang diterbitkan dalam Proceedings of the National Academy of Sciences (PNAS), dimasukkan ke dalam teori bahwa otak kecil dapat memainkan peran dalam beberapa fungsi kognitif dan kontrol emosional, seperti mengatur rasa takut dan respons kesenangan.

Biasanya, amigdala dan hippocampus adalah wilayah otak yang dianggap paling bertanggung jawab untuk mengkonsolidasikan ingatan emosional ini.

Baca Juga: Pegawai Perusahaan Kripto Ini Ungkap Kedok Aksi Hacker Plat Merah, Duitnya Diduga Dipakai Riset Senjata Nuklir

Ilustrasi Otak. (Pixabay)
Ilustrasi Otak. (Pixabay)

Mencatat Kenangan Emosional

Tim, yang dipimpin oleh Profesor Dominique de Quervain dan Profesor Andreas Papassotiropoulos di University of Basel, melakukan pemindaian otak terhadap 1.418 individu melalui pencitraan resonansi magnetik fungsional (fMRI).

Ketika mereka melihat gambar emosional, beberapa positif, beberapa negatif dan netral, pemindaian mengungkapkan bahwa otak kecil itu, memang, terlibat dalam jenis pengalaman emosional ini.

Baca Juga: Manfaatkan Teknologi, Fairatmos Sasar Demokratisasi Akses Pasar Karbon

Selanjutnya, para peserta dalam penelitian ini mengingat gambar positif dan negatif jauh lebih baik daripada yang netral. Menurut penelitian, kemampuan penyimpanan yang ditingkatkan jelas terkait dengan saat-saat ketika otak kecil lebih aktif.

"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki apakah koneksi otak kecil dan serebelar-otak terlibat dalam fenomena memori episodik superior untuk membangkitkan informasi visual secara emosional," para peneliti melaporkan.

Studi ini juga mengungkapkan bahwa otak kecil menerima informasi dari bagian depan korteks cingulate, kunci wilayah untuk memahami dan mengevaluasi perasaan sambil menyampaikan informasi ke amigdala dan hippocampus.

"Hasil ini menunjukkan bahwa otak kecil adalah komponen integral dari jaringan yang bertanggung jawab atas peningkatan penyimpanan informasi emosional," kata ahli saraf Dominique de Quervain dari Universitas Basel Swiss.

Menurut para ilmuwan, temuan penelitian dapat memperluas pengetahuan mengenai peran otak kecil dalam proses kognitif dan emosional yang kompleks.

Kesimpulannya bisa relevan untuk pemahaman gangguan kejiwaan dengan sirkuit emosional yang menyimpang, seperti gangguan stres pasca-trauma atau gangguan spektrum autisme, pungkas tim.

 

Untuk informasi terkini seputar dunia teknologi, sains dan anime, jangan lupa untuk subscribe halaman Facebook kami di sini.

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak