Jangan Sampai Salah, Ini Cara Membaca Tabel Periodik

Bagaimana cara membaca tabel periodik yang benar?

Agung Pratnyawan
Minggu, 13 Desember 2020 | 08:30 WIB
Cara Membaca Tabel Periodik (Wikipedia/Commons)

Cara Membaca Tabel Periodik (Wikipedia/Commons)

Hitekno.com - Bagaimana cara membaca tabel periodik dengan benar, agar tidak salah dalam melihat unsur-unsur atom.

Tabel periodik sendiri digunakan dalam membaca Unsur-unsur atom. Tabel periodik terdiri atas kolom dan baris. Bagaimana cara membaca tabel periodik yang benar?

Cara membaca tabel periodik dari semakin ke kanan dan ke bawah, nomor atomnya semakin besar. Nomor atom ialah jumlah proton yang dimiliki atom unsur.

Baca Juga: Samsung Daily, Cara Mudah Cari Hiburan dalam Sekali Pencarian

Selain itu, cara membaca tabel periodik  ialah semakin ke kanan, nomor massa setiap atom bertambah besar. Ini berarti berat unsurnya makin besar juga.

Cara membaca tabel periodik ini ialah dengan menjumlahkan proton dan neutron di setiap atom unsur. Elektron tidak termasuk dalam massa atom. Elektron tidak berpengaruh banyak terhadap berat atom.

Cara Membaca Tabel Periodik (Wikipedia/Commons)
Cara Membaca Tabel Periodik (Wikipedia/Commons)

Unsur-unsur Proton dan Atom

Baca Juga: Cuma Modal HP, Begini Cara Mudah Bikin Konten Kece di Rumah

Supaya berhasil membaca tabel perodik, ketahui kunci cara membaca tabel periodik berikut ini:

  • Tiap unsur atom di sisi kanan mengandung 1 proton lebih banyak daripada atom di sebelah kirinya.
  • Unsur-unsur juga dipisahkan menjadi 3 kelompok, kamu dapat melihat pengelompokannya pada tabel.
  • Contohnya, baris pertama mencantumkan hidrogen, yang memiliki nomor atom 1, dan helium, yang memiliki nomor atom 2.

Golongan Atom

Cara membaca tabel periodic berikutnya dengan mengenali golongan atom yang memiliki ciri-ciri berikut ini:

Baca Juga: Haluskan Lantai Semen Pakai Cara Ini, Netizen: Sejarah Michael Jackson

  • Golongan atom punya sifat fisik dan kimia yang sama.
  • Golongan ditunjukkan oleh kolom vertikal.
  • Golongan atom memiliki warna yang sama
  • Setiap unsur pada golongan tertentu memiliki jumlah elektron yang sama pada orbital terluarnya.
  • Sebagian besar unsur hanya masuk ke satu golongan.

Urutan Membaca Tabel Periodik

Cara membaca tabel periodic sesuai urutannya ialah sebagai berikut:

  • Bacalah golongan atom mengikuti kolomnya dari atas ke bawah.
  • Perhatikan ruang kosong pada tabel.
  • Pertimbangkan sifat fisik dan kimia yang sama
  • Perhatikan bahwa setiap baris disebut periode.
  • Semua unsur dalam satu periode memiliki jumlah orbital atom yang sama.
  • Bacalah periode unsur mengikuti barisnya dari kiri ke kanan.
  • Bedakan antara logam, semilogam, dan nonlogam.

Cara Memahami Unsur dalam Tabel Periodik

Baca Juga: Snapchat Kenalkan Fitur Cartoon Lens, Begini Cara Pakainya

Untuk membaca tabel periodik perlu dipahami dulu sifat-sifat unsur dengan mengenali jenis unsur tersebut. Sebagian besar tabel periodik menggunakan warna untuk menunjukkan perbedaan unsur. Perhatikan hal-hal berikut ini:

  • Kelompok logam, semilogam, atau nonlogam memiliki warna yang beda.
  • Unsur logam di kanan tabel
  • Unsur nonlogam di sisi kiri
  • Kelompok semilogam terletak di antara logam dan nonlogam.

Demikian paparan tentang cara membaca tabel periodik. Diperlukan ketelatenan dan kesabaran tinggi untuk membaca tabel ini. Semoga berhasil.  (Suara.com/ Mutaya Saroh).

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak